Minggu, 29 Januari 2012

Mau Anak Lelaki, Atau Anak Perempuan? Inilah Caranya.

Suatu hari, saya ditelpon seorang teman SMA, dulu sama-sama aktif di Pramuka. Dia dulu kuliah di keperawatan, dan sekarang menjadi Dosen di salah satu perguruan tinggi swasta. Dia menyampaikan masalah yang sedang dihadapi olehnya, tertipu dalam urusan jual beli rumah. Dia minta tolong bagaimana menyelesaikannya, karena uang yang sudah dia keluarkan hampir 100 jutaan.
Saat mengawali pembicaraan, seperti biasa dia tanya itu ini menyangkut keluarga.
“Berapa Anakmu Man? ” Katanya
” Baru Dua ” Jawabku
“Laki-laki atau perempuan?” tanyanya lagi
” Dua-duanya laki-laki” Jawabku lagi
” Waah hebat kamu Man ! Hebat..!!” sambil tertawa dia terus mengatakan itu.
” Hebat apaan..?” tanyaku penuh kepenasaran
” Gini dengerin, gue kemaren baru abis ngikutin pelatihan tiga hari, salah satu ilmu yang ku dapat adalah seputar pandangan medis menyangkut bagaimana terjadinya anak laki-laki atau perempuan dalam hubungan suami istri” ungkapnya
“Waaahhh gimana emang info nya” tanyaku jadi penasaran
Akhirnya dia menjelaskan begini, Dalam hubungan suami istri, jika si perempuan orgasme duluan (kalah) maka kecenderungan sperma yang jadi akan anak laki-laki. Sementara kalau si Laki-lakinya ejakulasi duluan (kalah), maka yang akan jadi adalah anak perempuan. Jadi katanya kalau kamu mau anak perempuan kamu duluan yang keluarin, bahkan pokoknya asal keluar saja, perkosa-perkosa dech bini lo, katanya..(maaf ini beneran asli kata-kata dia), untuk menunjukan bahwa hanya si laki-laki saja yang ejakulasi.
Secara medis katanya ini berkaitan dengan tingkat PH atau keasaman di dalam vagina dan rahim istri.  Penjelasan panjang lebarnya lagi, terus terang aku nggak ngerti lagi. Nggak inget lagi karena begitu sarat dengan bahasa ilmiah medis. Mungkin ada sahabat kompasiana yang mengkonfirmasi lebih jelas penjelasannya?
Benar tidaknya info dari teman saya ini, akan saya buktikan dua bulan lagi, menunggu sang istri tercinta melahirkan anak kami yang ketiga. Semoga saja perempuan. untuk melengkapi dua anak lelakiku. Karena seingatku, dalam proses produksinya, mengikuti petunjuk sang teman..hehehehe.
Selamat mencoba. Semoga Bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar