Terkadang hidup memberikan pilihan yang sulit. tapi dibalik itu semua
terhampar banyak kemudahan. reaksi kita akan apa yang ada d depan kita
sering membuat kita seolah-olah manusia paling menderita. padahal nikmat
yang selama ini kita reguk sedemikian banyaknya. tentang rasa adalah
topik yang membuat manusia seakan terkena serangan virus yang mematikan,
jika tak disertai logika-logika. di hadapanku ada sebongkah asa dari
rasa yang terlambat datang.
Menjadi virus yang menyerang sel-sel darah
pertahanan jiwaku. Selalu mewarnai hari dan ingatanku. pikiran negatif
dari berbagai peristiwa menjadi serangan bertubi-tubi yang membuatku
banyak bertanya. Sementara kesucian yang selama ini menyertaiku dalam
rentang perjuangan panjang derita, perjalanan tertatih-tatihku menjadi
bayangan yang terkadang bersembunyi dalam diamnya.
Aku menjadi manusia
yang tidak pandai bersyukur jika aku merunut pada apa yang telah aku
lihat di sekelilingku. sementara asa yang membentang dihadapanku
memberiku banyak ranjau tak bertepi, memberiku letupan-letupan emosional
yang menenggelamkan rasionalitasku.Aku akan mewujudkannya dalam
keseimbangan jiwa. bahwa menikmati keadaan dengan potensi-potensi
positif yang ada dalam diri lebih menyehatkan, ketimbang menjadikan
ruhani kita terjajah percuma.
Aku akan menjadi pribadi merdeka, yang
akan melihat kehidupan dengan kecerahannya. awan gelap itu beringsut
pergi, seketika kecerahan mentari yang menyertai. aku akan menitipkan
hidupku sesuai kehendak takdir dan kehendak syari'at yang ku jalankan.
jika itu telah menjadi Pilihan hidup aku akan menerimanya dengan segala
kepasrahan total Kepada Tuhan yang maha kuasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar